Tentunya orang tua harus melakukan banyak cara untuk dapat membuat anak mau belajar. Anak-anak yang sulit belaja dapat disiasati dengan pola didik yang dilakukan oleh orang tua. Setidaknya ada beberapa cara yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk mendidik anak menjadi lebih rajin belajar.
mendidik anak agar mau belajar merupakan informasi yang sangat dibutuhkan oleh orangtua, khususnya ibu yang banyak menghabiskan waktu bersama anak. Anak-anak di usia dini memang masih sulit untuk belajar dan belum mengerti apa manfaat dari belajar itu sendiri. Lalu bagaimana jika kesulitan belajar dialami oleh anak-anak yang seharusnya sudah mengerti apa manfaat dari belajar?
Selalu Memberikan Dukungan
Cara mendidik pertama yang perlu dilakukan orang tua agar anak mau belajar adalah dengan selalu memberikan dukungan pada apapun yang anak anda lakukan. Termasuk dalam keinginan anak untuk memilih sekolah dan cita-citanya. Hal-hal dukungan yang terlihat kecil ini, sebenarnya sangat memiliki pengaruh dalam menentukan apakah anak anda akan rajin belajar atau tidak. Akan tetapi, ketika seorang anak merasakan dukungan orang tua atas keinginannya maka anak pun akan merasa bertanggung jawab dan berusaha untuk dapat mencapai cita-citanya dengan belajar dengan sungguh-sungguh. (Baca Juga: Cara Mengatasi Keputihan ,Gejala Kista pada Wanita)
Melakukan Terapi Hypnosleep
Hypnosleep merupakan salah satu jenis terapi yang dilakukan saat anda sedang tidur. Seperti namanya, terapi ini dilakukan dengan cara “menghipnotis” anak-anak melalui kata-kata yang terus kita ucapkan di telinganya ketika sedang tidur. Akan tetapi, anda harus meyakinkan bahwa anak anda telah berada dalam fase tidur nyenyaknya. Alam bawah sadar anak akan menangkap kata-kata motivasi anda dan berangsur-angsur mensugesti anak untuk menjadi lebih rajin belajar setiap harinya. Fungsi dari terapi hypnosleep ini memang masih banyak dipertanyakan, namun tidak ada salahnya untuk mencoba bukan?
Memberikan Waktu untuk Berkomunikasi dengan Anak
Orang tua yang perhatian dan memang memperhatikan manfaat dari anak belajar, harusnya dapat memberikan waktu untuk berkomunikasi dengan anak. Waktu komunikasi ini dapat anda isi dengan menanyakan apa saja aktivitas anak anda di sekolah, apakah ada hal yang menarik atau adakah hal yang tidak dia sukai hari ini terjadi di sekolah? Perhatian dengan komunikasi ini sangatlah efektif untuk membuat anak anda menyadari bahwa anda benar-benar perhatian untuk kesuksesan dirinya. Anak-anak yang merasakan ketulusan perhatian anda ini, kemudian akan termotivasi untuk terus belajar.
Memberikan Reward ketika Anak Berprestasi
Satu lagi cara mendidik anak agar mau belajar adalah dengan memberikan reward ketika anak anda berprestasi. Jangan pernah memberikan anak anda reward tanpa sebelumnya menunjukkan usaha dan upaya untuk terus belajar. Anak-anak yang merasakan reward ketika berprestasi ini, kemudian diketahui dapat terus termotivasi untuk belajar dan kembali mencapai prestasi lagi. Prestasi ini pun kemudian menjadi alasan mengapa anak-anak harus terus belajar dan akhirnya anak-anak pun menjadi menemukan arti tersendiri, bahwa melalui belajar ada banyak hal yang bisa ia miliki. (Baca Juga: Ciri Ciri Pria Bertanggung Jawab)
Mencoba Menjelaskan Manfaat Belajar untuk Anak
Selanjutnya anda juga dapat mencoba menjelaskan manfaat belajar untuk anak anda sebagai cara untuk membuatnya mengerti dan mau belajar. Anda harus memberikan waktu dan mengajak anda berbincang-bincang mengenai apa saja manfaat dari belaja untuk masa depannya nanti. Anak-anak pun harus dibuat mengerti bahwa dengan belajar, berbagai hal yang diinginkan dapat dimiliki. Oleh karena itu, anda pun diharapkan dapat mencoba mengkomunikasikan berbagai manfaat belajar kepada anak anda.
Menerapkan Jam Belajar secara Disiplin
Selain itu, setiap orang tua yang ingin anaknya mau belajar tanpa dipaksa dapat menerapkan jam belajar secara disiplin. Belajar dengan disiplin ini merupakan salah satu cara yang paling efektif. Apa yang dimaksud dengan menerapkan jam belajar secara disiplin? Maksudnya adalah anda harus membuat tidak ada kegiatan lain yang bisa dilakukan oleh anak-anak di waktu harusnya dia belajar. Anda harus mematikan televisi, internet, dan menyimpan alat-alat elektronik lainnya. Anda pun dapat menikmati anak anda belajar sambil membaca buku untuk mendisiplinkan anak anda, bahwa waktu tersebut memanglah waktu belajar dan bukan bermain.
Memberikan Contoh yang Baik
Satu lagi cara agar anak anda mau belajar yang dapat anda coba adalah dengan memberikan contoh yang baik. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, anak yang mau belajar adalah anak yang melihat contoh ibunya atau ayahnya yang gemar belajar, misalnya dengan cara rajin membaca. Anda dapat menunjukkan contoh yang baik, tidak hanya dalam hal tersebut. Cara lain yang dapat anda lakukan adalah dengan memberikan contoh tidak terlalu sering menonton televisi.
Mengajak Anak Berlibur sehabis Ujian
Mengajak anak berlibur sehabis ujian merupakan satu lagi cara mendidik anak anda untuk mau rajin belajar. Cara ini memang terlihat sederhana, namun dapat memotivasi anak anda untuk dapat belajar dengan rajin dan menyelesaikan ujian dengan baik. Setelah ujian selesai, anak-anak akan tahu bahwa orang tuanya akan mengajak ia untuk berlibur. Untuk itu, anak-anak pun akan berusaha semaksimal mungkin untuk membanggakan orang tuanya dengan menyelesaikan pendidikan dengan baik.
Pelajari Bagaimana Tipe Belajar Anak Anda
Satu lagi cara mendidik anak agar mau belajar yang dapat anda lakukan adalah dengan mengetahui bagaimana tipe belajar anak anda. Setiap orang diketahui memiliki tipe belajar yang berbeda dan harus disesuaikan untuk dapat membuat belajar menjadi lebih menarik. Anda dapat membawa anak anda ke psikolog atau dapat meminta saran dari gurunya untuk mengetahui bagaimana anak anda lebih mudah belajar. Dengan mengetahui tipe belajar anak anda tersebut, kemudian anda pun dapat menyesuaikan berbagai alat pembantu belajar dengan menyesuaikan tipe belajar anda itu sendiri.
Berikan Waktu Istirahat Belajar untuk Anak
Setiap orang dapat merasakan jenuh dalam melakukan aktivitasnya. Kejenuhan itu dapat juga terjadi dalam hal belajar. Oleh karena itu, anda pun harus memberikan waktu istirahat untuk anak-anak anda dalam belajar. Jangan sampai anak anda menjadi jenuh dan berontak tidak ingin belajar lagi akibat dari kejenuhan yang terlalu memuncak. Anda dapat memberikan waktu istirahat belajar misalnya di hari sabtu dan minggu. Berikan kebebasan pada anak dan jangan terapkan waktu belajar di hari libur. Ajarkan anak anda untuk memutuskan sendiri apakah ia harus belajar atau tidak. (Baca Juga: Ciri Ciri Pria Bertanggung Jawab)
Buatlah Suasana Rumah Nyaman untuk Belajar
Anak-anak hanya dapat belajar dalam suasana rumah yang nyaman. Jika orang tua sering bertengkar, maka belajar tidak menjadi prioritas utama lagi bagi anak. Oleh karena itu, orang tua memiliki peranan yang besar dalam menentukan seorang anak untuk rajin belajar atau tidak.
Cara mendidik pertama yang perlu dilakukan orang tua agar anak mau belajar adalah dengan selalu memberikan dukungan pada apapun yang anak anda lakukan. Termasuk dalam keinginan anak untuk memilih sekolah dan cita-citanya. Hal-hal dukungan yang terlihat kecil ini, sebenarnya sangat memiliki pengaruh dalam menentukan apakah anak anda akan rajin belajar atau tidak. Akan tetapi, ketika seorang anak merasakan dukungan orang tua atas keinginannya maka anak pun akan merasa bertanggung jawab dan berusaha untuk dapat mencapai cita-citanya dengan belajar dengan sungguh-sungguh. (Baca Juga: Cara Mengatasi Keputihan ,Gejala Kista pada Wanita)
Melakukan Terapi Hypnosleep
Hypnosleep merupakan salah satu jenis terapi yang dilakukan saat anda sedang tidur. Seperti namanya, terapi ini dilakukan dengan cara “menghipnotis” anak-anak melalui kata-kata yang terus kita ucapkan di telinganya ketika sedang tidur. Akan tetapi, anda harus meyakinkan bahwa anak anda telah berada dalam fase tidur nyenyaknya. Alam bawah sadar anak akan menangkap kata-kata motivasi anda dan berangsur-angsur mensugesti anak untuk menjadi lebih rajin belajar setiap harinya. Fungsi dari terapi hypnosleep ini memang masih banyak dipertanyakan, namun tidak ada salahnya untuk mencoba bukan?
Memberikan Waktu untuk Berkomunikasi dengan Anak
Orang tua yang perhatian dan memang memperhatikan manfaat dari anak belajar, harusnya dapat memberikan waktu untuk berkomunikasi dengan anak. Waktu komunikasi ini dapat anda isi dengan menanyakan apa saja aktivitas anak anda di sekolah, apakah ada hal yang menarik atau adakah hal yang tidak dia sukai hari ini terjadi di sekolah? Perhatian dengan komunikasi ini sangatlah efektif untuk membuat anak anda menyadari bahwa anda benar-benar perhatian untuk kesuksesan dirinya. Anak-anak yang merasakan ketulusan perhatian anda ini, kemudian akan termotivasi untuk terus belajar.
Memberikan Reward ketika Anak Berprestasi
Satu lagi cara mendidik anak agar mau belajar adalah dengan memberikan reward ketika anak anda berprestasi. Jangan pernah memberikan anak anda reward tanpa sebelumnya menunjukkan usaha dan upaya untuk terus belajar. Anak-anak yang merasakan reward ketika berprestasi ini, kemudian diketahui dapat terus termotivasi untuk belajar dan kembali mencapai prestasi lagi. Prestasi ini pun kemudian menjadi alasan mengapa anak-anak harus terus belajar dan akhirnya anak-anak pun menjadi menemukan arti tersendiri, bahwa melalui belajar ada banyak hal yang bisa ia miliki. (Baca Juga: Ciri Ciri Pria Bertanggung Jawab)
Mencoba Menjelaskan Manfaat Belajar untuk Anak
Selanjutnya anda juga dapat mencoba menjelaskan manfaat belajar untuk anak anda sebagai cara untuk membuatnya mengerti dan mau belajar. Anda harus memberikan waktu dan mengajak anda berbincang-bincang mengenai apa saja manfaat dari belaja untuk masa depannya nanti. Anak-anak pun harus dibuat mengerti bahwa dengan belajar, berbagai hal yang diinginkan dapat dimiliki. Oleh karena itu, anda pun diharapkan dapat mencoba mengkomunikasikan berbagai manfaat belajar kepada anak anda.
Menerapkan Jam Belajar secara Disiplin
Selain itu, setiap orang tua yang ingin anaknya mau belajar tanpa dipaksa dapat menerapkan jam belajar secara disiplin. Belajar dengan disiplin ini merupakan salah satu cara yang paling efektif. Apa yang dimaksud dengan menerapkan jam belajar secara disiplin? Maksudnya adalah anda harus membuat tidak ada kegiatan lain yang bisa dilakukan oleh anak-anak di waktu harusnya dia belajar. Anda harus mematikan televisi, internet, dan menyimpan alat-alat elektronik lainnya. Anda pun dapat menikmati anak anda belajar sambil membaca buku untuk mendisiplinkan anak anda, bahwa waktu tersebut memanglah waktu belajar dan bukan bermain.
Memberikan Contoh yang Baik
Satu lagi cara agar anak anda mau belajar yang dapat anda coba adalah dengan memberikan contoh yang baik. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, anak yang mau belajar adalah anak yang melihat contoh ibunya atau ayahnya yang gemar belajar, misalnya dengan cara rajin membaca. Anda dapat menunjukkan contoh yang baik, tidak hanya dalam hal tersebut. Cara lain yang dapat anda lakukan adalah dengan memberikan contoh tidak terlalu sering menonton televisi.
Mengajak Anak Berlibur sehabis Ujian
Mengajak anak berlibur sehabis ujian merupakan satu lagi cara mendidik anak anda untuk mau rajin belajar. Cara ini memang terlihat sederhana, namun dapat memotivasi anak anda untuk dapat belajar dengan rajin dan menyelesaikan ujian dengan baik. Setelah ujian selesai, anak-anak akan tahu bahwa orang tuanya akan mengajak ia untuk berlibur. Untuk itu, anak-anak pun akan berusaha semaksimal mungkin untuk membanggakan orang tuanya dengan menyelesaikan pendidikan dengan baik.
Pelajari Bagaimana Tipe Belajar Anak Anda
Satu lagi cara mendidik anak agar mau belajar yang dapat anda lakukan adalah dengan mengetahui bagaimana tipe belajar anak anda. Setiap orang diketahui memiliki tipe belajar yang berbeda dan harus disesuaikan untuk dapat membuat belajar menjadi lebih menarik. Anda dapat membawa anak anda ke psikolog atau dapat meminta saran dari gurunya untuk mengetahui bagaimana anak anda lebih mudah belajar. Dengan mengetahui tipe belajar anak anda tersebut, kemudian anda pun dapat menyesuaikan berbagai alat pembantu belajar dengan menyesuaikan tipe belajar anda itu sendiri.
Berikan Waktu Istirahat Belajar untuk Anak
Setiap orang dapat merasakan jenuh dalam melakukan aktivitasnya. Kejenuhan itu dapat juga terjadi dalam hal belajar. Oleh karena itu, anda pun harus memberikan waktu istirahat untuk anak-anak anda dalam belajar. Jangan sampai anak anda menjadi jenuh dan berontak tidak ingin belajar lagi akibat dari kejenuhan yang terlalu memuncak. Anda dapat memberikan waktu istirahat belajar misalnya di hari sabtu dan minggu. Berikan kebebasan pada anak dan jangan terapkan waktu belajar di hari libur. Ajarkan anak anda untuk memutuskan sendiri apakah ia harus belajar atau tidak. (Baca Juga: Ciri Ciri Pria Bertanggung Jawab)
Buatlah Suasana Rumah Nyaman untuk Belajar
Anak-anak hanya dapat belajar dalam suasana rumah yang nyaman. Jika orang tua sering bertengkar, maka belajar tidak menjadi prioritas utama lagi bagi anak. Oleh karena itu, orang tua memiliki peranan yang besar dalam menentukan seorang anak untuk rajin belajar atau tidak.
Sumber Tulisan : https://klubwanita.com/cara-mendidik-anak-agar-mau-belajar
0 comments
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan bijak, sopan, dan santun. termiakasih telah mampir dan membaca blog kami.