Menurut Bimo Walgito (2010:99), “persepsi adalah suatu proses yang didahului oleh proses penginderaan, yaitu merupakan proses diterimanaya stimulus oleh individu melalui alat indera atau proses sensoris”. Sedangkan menurut Kartini dalam Leny Hastuti (2012:12), bahwa “persepsi adalah pandangan dan interprestasi seseorang atau individu terhadap suatu kesan objek yang diinformasikan kepada dirinya dan lingkungan tempat ia berada sehingga dapat menentukan tindakannya”.
Pendapat lain dikemukakan oleh Sarlito Wirawan Sarwono (2009:86), “persepsi adalah kemampuan untuk membeda-bedakan, mengelompokkan, memfokuskan dan sebagainya itu yang selanjutnya di interpretasi”. Selain itu, menurut Irwanto dalam Leny Hastuti (2012:12), persepsi adalah “proses diterimanya ransangan (objek, kualitas, hubungan antara gejala maupun pristiwa) sampai disadari dan dimengerti”.
Pendapat lain dikemukakan oleh Sarlito Wirawan Sarwono (2009:86), “persepsi adalah kemampuan untuk membeda-bedakan, mengelompokkan, memfokuskan dan sebagainya itu yang selanjutnya di interpretasi”. Selain itu, menurut Irwanto dalam Leny Hastuti (2012:12), persepsi adalah “proses diterimanya ransangan (objek, kualitas, hubungan antara gejala maupun pristiwa) sampai disadari dan dimengerti”.
0 comments
Posting Komentar
silahkan berkomentar dengan bijak, sopan, dan santun. termiakasih telah mampir dan membaca blog kami.